Buku ini lahir dari kebutuhan untuk meninjau kembali penulisan sejarah Indonesia oleh para sejarawan asing yang lebih menggunakan sudut pandang Eropasentris dan gambaran yang berwajah sejarah politik. Sudut pandang ini lebih menampilkan bangsa Barat sebagai pemeran utama yang aktif dalam menentukan arah dan jalan sejarah. Sementara bangsa yang dieksploitasi, lebih melihat kolonialisme sebagai …