Sebagai sumber makanan, tempat tinggal, bahan bakar, dan nutrisi spiritual yang abadi, hutan tropis menopang ratusan juta orang yang tinggal di dalam atau di dekatnya. Pada gilirannya, banyak penghuni hutan tradisional menopang hutan, memanfaatkan pengetahuan lokal yang diwariskan dari generasi ke generasi. Namun, sebagian besar orang tersebut tidak memiliki suara dalam keputusan tentang nasib …
Buku ini membahas tentang aspek yuridis kawasan hutan, pengusahaan hutan, peralihan fungsi hutan di luar bidang kehutanan, dan perlindungan hutan. Dalam buku ini juga dijelaskan tentang sanksi dan analisis kasus, yaitu kasus penjatuhan sanksi denda oleh pejabat yang berwenang terhadap pemegang izin Hak Pengusahaan Hutan (HPH) yang melanggar peraturan perundang-undangan, dan penjatuhan sanksi pi…
Masalah utama yang harus dijawab dalam sistem pengelolaan sumberdaya hutan pada masa yang akan datang (millenium 3) antara lain: pertama, Indonesia harus menetapkan arah dari pengelolaan sumberdaya hutan SOH apakah hutan akan tetap dijadikan sumber pendapatan negara yang utama atau hutan akan diarahkan memperkuat posisi fungsi perlindungan, sehingga fungsi ekonomi tidak menjadi kegiatan utama; …
Untuk kesekian kali areal taman nasional di Indonesia dirusak oleh pembangunan jalan yang melintas di atasnya. Sebelumnya, Taman Nasional Kerinci Seblat, Taman Nasional Kayan Mentarang, dan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, juga mengalami ancaman yang sama. Bukan hanya jalan yang merusak Taman Nasional, tetapi juga areal penambangan. Sedangkan secara rutin, saat ini Taman Nasional terus dir…
Menurut catatan tahun 1980, Indonesia mempunyai kawasan hutan tropika basah seluas 142 juta hektar. Di antara kawasan itu, terdapat satu juta hektar hutan tanaman jati di pulau Jawa yang bagus, hasil karya Djatibedrijfs tahun 1890-1942. Akan tetapi karena kebijakan yang keliru dan keterampilan (skill) sumber daya manusia yang diserahi tugas untuk mengelola tidak memadai, maka hanya dalam kurun …
Buku ini membahas hubungan antara manusia dan lingkungan alam di Kalimantan Tenggara, berdasarkan banyak sumber primer yang belum pernah digunakan sebelumnya. Buku ini menggambarkan cara-cara manusia mencari nafkah dalam berbagai lingkungan yang ditemukan di sana, dengan fokus pada pertanian, perburuan, penangkapan ikan, peternakan, eksploitasi hutan, dan pengumpulan produk untuk pasar. Buku in…
Jurnal Kehutanan Masyarakat edisi ini mencoba mengangkat dinamika wacana yang berkembang seputar peran masyarakat lokal dalam pengelolaan sumberdaya hutan
Model pengelolaan sumber daya alam, khususnya hutan, yang dilakukan pemerintah Idonesia selama ini terbukti telah gagal. Akibatnya alam, terutama hutan hancur berantakan. Jutaan plasma nuftah hilang, keanekaragaman hayati hancur setelah hutan alam yang heterogen diubah menjadi hutan homogen berupa perkebunan kelapa sawit, coklat, kelapa hibrida, hutan tanaman industri, diluluhlantakkan perusaha…
Sertifikasi hutan mempunyai dua wajah yang tidak dapat dipisahkan; (a) mendorong pengelolaan hutan secara berkelanjutan dengan melibatkan para pihak sebagai pelaksana, pemantau dan sekaligus penggugat keputusan sertifikasi, dan (b) membuka peluang terjadinya interaksi positif antara pasar dengan unit manajemen hutan (pengusaha HPH, petani hutan) dan unit usaha kehutanan (industri kecil, industr…
Publikasi ini menjelaskan Kriteria dan Indikator termasuk Verifier, Metode Verifikasi/Sampling, Data dan Informasi serta Skala Intensitas yang diperlukan dalam pelaksanaan proses sertifikasi. Verifier beserta perangkatnya (Metode Verifikasi/Sampling serta Data dan Informasi) bersifat rujukan yang dapat memberi panduan bagi penilai lapangan untuk memberikan penilaian atas kriteria dan indikator.…