Open Source Library Management System

  • Home
  • Information
  • News
  • Help
  • Librarian
  • Member Area
  • Select Language :
    Arabic Bengali Brazilian Portuguese English Espanol German Indonesian Japanese Malay Persian Russian Thai Turkish Urdu

Search by :

ALL Author Subject ISBN/ISSN Advanced Search

Last search:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Tak Ada Alasan Ditunda : potret FPIC dalam proyek demonstration activities REDD+ di Kalimantan Tengah dan Sulawesi Tengah

Text

Tak Ada Alasan Ditunda : potret FPIC dalam proyek demonstration activities REDD+ di Kalimantan Tengah dan Sulawesi Tengah

Steni, Bernadinus - Personal Name; Setyasiswanto, Sentot - Personal Name;

Publikasi HuMa yang diterbitkan tahun 2011 ini merupakan laporan hasil pemantauan pelaksanaan proyek Demonstration Activities REDD+ bertujuan melihat sejauh m ana proyek-proyek tersebut merespon berbagai persoalan riil yang dihadapi masyarakat, utamaya yang berkaitan dengan hak dan konflik yang mereka hadapi.
Berfokus pada pelaksanaan prinsip Free Prior and Informed Consent (FPIC) didalam proyek-proyek Demonstration Activities REDD yang merupakan bagian dari hak asasi masyarakat yang harus dihormati dan dipenuhi.
Hasil studi ini menggambarkan bahwa pelaksanaan DA-REDD/REDD+ di Kalimantan Tengah dan Sulawesi Tengah tidak mengadopsi apalagi memenuhi, hak-hak FPIC komunitas-komunitas yang tinggal dan hidup di sekitar dan dalam kawasan proyek.
Hak-hak FPIC yang kerap diabaikan atau dilaksanakan dengan penafsiran yang sempit meliputi: hak untuk mendapatkan informasi yang memadai, hak untuk mengambil keputusan secara bebas, dan hak untuk berpartisipasi secara penuh dalam proyek. Kelompok masyarakat yang menjadi korban: masyarakat adat, transmigran dan individu-individu yang datqng secara sukarela ke wilayah-wilayah dimana proyek DA-REDD/REDD+ dijalankan.
Isi buku 147 halaman ini merekam lima bagian yaitu: (1) konteks sejarah konflik dan politik moratorium kehutanan; (2) Proyek DA-REDD/REDD+ di Indonesia; (3) Praktik pengabaian FPIC dalam DE-REDD/REDD+ di Kalimantan Tengah dan Sulawesi Tenga (4) Ringkasan profil komunitas; (5) Tanggung Jawab negara, negara door dan lembaga keuangan internasional.


Availability
B00044/21634.92/Ber/tMy Library (Rak 2)Available
B00105/21634.92/Ber/tMy Library (Rak 2)Available
Detail Information
Series Title
-
Call Number
634.92/Ber/t
Publisher
Jakarta : HuMa., 2011
Collation
xxiii, 125 p. : ill. : tab. : 23 cm.
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
9786028829175
Classification
634.92
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Kehutanan
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility
-
Other version/related

No other version available

File Attachment
  • Tak Ada Alasan Ditunda : potret FPIC dalam proyek demonstration activities REDD+ di Kalimantan Tengah dan Sulawesi Tengah
Comments

You must be logged in to post a comment

  • Information
  • Services
  • Librarian
  • Member Area

About Us

Kami Memfokuskan Kerjanya Pada Isu Pembaharuan Hukum Yang Berkaitan Dengan Tanah Dan Sumber Daya Alam Lainnya.
Kami berdiri atas kesadaran bahwa persoalan-persoalan hukum yang dihadapi masyarakat tidak dapat dijelaskan dan diatasi dengan menggunakan pendekatan hukum normatif semata. Diperlukan perspektif yang lebih luas untuk menempatkan proses pembentukan hukum, pelaksanaan dan penegakannya dalam konteks sosial-ekonomi-politik lokal, nasional, dan global. Atas dasar itu-lah, kami memandang perlu mengembangkan wacana, teori, dan metodologi pengkajian hukum dan masyarakat alternatif yang bersifat kritis dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Search

start it by typing one or more keywords for title, author or subject

Keep SLiMS Alive Want to Contribute?

© 2022 — Senayan Developer Community

Powered by SLiMS
Select the topic you are interested in
  • Computer Science, Information & General Works
  • Philosophy & Psychology
  • Religion
  • Social Sciences
  • Language
  • Pure Science
  • Applied Sciences
  • Art & Recreation
  • Literature
  • History & Geography
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Advanced Search