Text
Gambaran Umum Permasalahan Pengelolaan Air DAS Air Bengkulu
DAS Air Bengkulu mencakup daerah seluas 51.500 ha dan berlokasi di dua kabupaten di Bengkulu (Bengkulu Tengah dan Kota Bengkulu). Yang menjadi Sungai utama DAS adalah Sungai Air Bengkulu yang berasal dari Sungai Susup, Sungai Rindu Hati, Sungai Kemumu, Sungai Pasemah, Sungai Sialang dan Sungai Muara Kurung. Wilayah sungai dikelola oleh pemerintah provinsi baik oleh Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air, Dinas Kehutanan maupun Balai Lingkungan Hidup. Anggaran kegiatan dialokasikan dari APBD.
Kelompok masyarakat yang menggunakan DAS Air Bengkulu adalah perkumpulan petani pemakai air (P3A) dan Forum Masyarakat Pedulu DAS Air Bangkulu (Formas PDAB)
Disini dijelaskan juga adanya lima aktifitas yang dianggap membahayakan sumber daya air di DAS Air Bengkulu yaitu pertambangan di daerah hulu; pengumpulan tailing limbah batu bara di sungai; pabrik karet; PADM sebagai penyedia air dan pertanian (agroforestri dan pertanian padi irigasi).
Ancaman kritis yang menghambat terbentuknya pengelolaan air terpadu di DAS Air Bengkulu yaitu program pembangunan yang datang secara intensif dan dilaksanakan tidak ramah lingkungan, kurangnya perhatian dan kesungguhan pemerintah untuk mengikutsertakan masyarakat pengguna air dalam pengelolaan air dan rendahnya tingkat partisipasi masyarakat.
Tidak tersedia versi lain