Perpustakaan HuMa

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Log In
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Kemelut Sumber Daya Air : menggugat privatisasi air di Indonesia
Penanda Bagikan

Text

Kemelut Sumber Daya Air : menggugat privatisasi air di Indonesia

Tim Kruha - Nama Orang;

Undang-Undang Nomor 7 tentang Sumber Daya Air telah disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan dimasukkan dalam Lembaran Negara tahun 2004 dengan Nomor 32 pada tanggal 18 Maret 2004. Jika dilihat secara keseluruhan, UU-SDA No.7/2004 ini, mengarah pada privatisasi Sumber Daya Air, dimana air dianggap sebagai barang ekonomi yang dapat diperdagangkan.

Disinilah letak pokok persoalan yang mengundang pertentangan dari beberapa kalangan aktivis LSM dan akademisi. Alasan mereka, air yang merupakan hak asasi manusia dan kebutuhan dasar untuk kelangsungan hidup, tidak boleh diprivatisasi. Mereka beranggapan, bahwa implikasi dari komodifikasi air akan sangat membaha-yakan, baik bagi rakyat -terutama mereka yang miskin - maupun lingkungan. Apalagi, UU-SDA tersebut menganut konsep "hak guna air" yang berpotensi memicu terjadinya komersialisasi air, seperti halnya yang terjadi dengan hak guna hutan dan sertifikat tanah. Hak guna air ini merupakan perwujudan dari konsep yang diperkenalkan oleh Bank Dunia, yang disebut dengan tradable water rights.

Buku ini adalah suatu karya "jahitan" beragam tulisan dalam bentuk paper, kasus dan bahan advokasi INFID yang sudah lama ingin dipublikasikan oleh KRuHA. Penerbitan buku ini adalah sebuah upaya untuk memperlihatkan bahwa ada ancaman dari proses privatisasi dan campur tangan Lembaga Keuangan Internasional terhadap sektor-sektor publik utamanya air. Buku ini diharapkan dapat memberikan gambaran dan pengertian lebih dalam tentang makna privatisasi, khususnya di sektor air yang nota bene adalah hak asasi dan juga barang sosial


Ketersediaan
#
My Library 333.9 TIM k
B02969
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
333.9 TIM k
Penerbit
Yogyakarta : Lapera Pustaka Utama., 2005
Deskripsi Fisik
xx, 84 p. ; ill. ; tab. ; 20 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9799444385
Klasifikasi
333.9
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Sumber Daya Air
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan HuMa
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Kami berdiri atas kesadaran bahwa persoalan-persoalan hukum yang dihadapi masyarakat tidak dapat dijelaskan dan diatasi dengan menggunakan pendekatan hukum normatif semata. Diperlukan perspektif yang lebih luas untuk menempatkan proses pembentukan hukum, pelaksanaan dan penegakannya dalam konteks sosial-ekonomi-politik lokal, nasional, dan global. Atas dasar itu-lah, kami memandang perlu mengembangkan wacana, teori, dan metodologi pengkajian hukum dan masyarakat alternatif yang bersifat kritis dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?