Text
Sisi Gelap Kalimantan Barat : perseteruan etnis Dayak-Madura
Ketika menjalankan fungsi kontrolnya terhadap berita berbau SARA, sering pers mendadak berubah jadi agen humas negara, atau paling jauh menjadi agen bagi kepentingan bisnis pers dengan cara mengeksploitasi sadisme dan brutalisme tanpa menyentuh substansinya.
Membaca Sisi Gelap Kalimantan Barat, adalah membaca pemberontakan media atas represi negara. Pembaca akan merasa betapa pers telah mencoba bersusah-payah membuka aib sosial dan politik yang melanda negeri ini. Di sana-sini tampak media mulai mampu membongkar soal- soal mendasar, yakni bahwa persoalan dua puak, antara Dayak dan Madura, bukan sekadar persoalan horisontal. Jelas, apa yang terjadi adalah cermin gagalnya negara mengelola persoalan kehidupan bersama warganya.
Tidak tersedia versi lain